5 GAME RPG TERBAIK DI ANDROID

" 5 GAME RPG TERBAIK DI ANDROID "
Dissidia Final Fantasy ❤ 4K UHD Wallpaper for Wide 16:10 5:3 Widescreen WHXGA WQXGA WUXGA WXGA WGA ; 4K UHD 16:9 Ultra High Definition 2160p 1440p 1080p 900p 720p ; UHD 16:9 2160p 1440p 1080p 900p 720p ; Mobile 5:3 16:9 - WGA 2160p 1440p 1080p 900p 720p ; Dual 4:3 5:4 UXGA XGA SVGA QSXGA SXGA ;
Dalam pembahasan kali ini , saya akan mengulas tentang beberapa game RPG terbaik yang dapat dimainkan di Handphone kesayangan anda . Berikut adalah ulasan secara lengkapnya :

Ragnarok Valkyrie
Hasil gambar untuk wallpaper ragnarok valkyrie android
Game yang diadaptasi dari MMORPG yang cukup legendaris baik di internasional maupun Indonesia tersebut kini merambah ke pasar mobile.Ragnarok Valkyrie sangat mirip dengan Ragnarok original dan saya pastikan setiap pecinta RO pasti penasaran dengan Ragnarok Valkyrie. Pertanyaannya sekarang adalah apakah versi mobile ini benar-benar sama persis alias jiplak versi pendahulunya? Dan apakah kualitasnya di perangkat mobile bisa menyaingi kualitas pendahulunya di PC?
Gameplay
Kamu akan menjadi seorang pejuang di dunia Rune Midgard yang bertugas mengusir kekuatan jahat yang kembali menghantui di dunia tersebut. Namun karena game ini berbasis MMORPG Korea, cerita bukanlah hal yang penting sehingga inti permainan di sini adalah menaikkan level kamu setinggi-tingginya sambil bersosialisasi dengan player lain. Kamu bisa memilih 3 job yaitu swordman, mage, atau acolyte.
Pilihan job yang ada sebenarnya kurang membangkitkan nostalgia kamu kepada Ragnarok originalnya karena versi originalnya memiliki 13 job dasar. Begitu pula yang terdapat pada elemen status tiap karakter, tidak terdapat status Dex dan Luck di sini. Selain itu, kamu akan langsung menjadi job yang kamu pilih tanpa melalui peran sebagai novice terlebih dahulu.

Final Fantasy IV
Hasil gambar untuk wallpaper final fantasy 4 android
Final Fantasy IV: The After Years mengambil setting 17 tahun sejak akhir event Final Fantasy IV, yang sebelumnya juga sudah dirilis untuk iOS dan Android. Bedanya, kini pengguna Android tidak perlu menunggu lama untuk bisa memainkan sekuelnya ini, karena Square Enix merilisnya bersamaan. Dalam After Years kamu mengendalikan Ceodore, putra King Cecil dan Queen Rosa, seiring dia berusaha mengikuti jejak ayahnya untuk menjadi kapten dari pasukan elite Red Wings. Namun bersamaan dengan perjalanan karirnya tersebut, sebuah bulan kedua yang misterius muncul di angkasa, dan membawa kepanikan karena mengingatkan pada pengalaman sebelumnya ketika bulan yang selama ini dikenal manusia tiba-tiba berubah warnanya menjadi merah, dan membawa kenyataan sebuah cerita mengenai kehancuran dunia.
Port mobile untuk iOS dan Android ini masih mengajukan grafis 3D yang sama seperti port Final Fantasy IV yang dikerjakan Matrix Software, dan memulai debutnya dirilis sebagai game epsisodik di Jepang. Namun kita mendapatkan langsung semua episodenya di sini, dengan total 10 cerita (empat cerita utama, dan enam side story), dimulai dari Ceodore, putra Cecil Garamonde, yang akan kamu kendalikan untuk membuka semua cerita dari karakter lainnya.

SoulCraft 2
Hasil gambar untuk wallpaper soulcraft android
Action RPG mobile, dan dirilis untuk Android.SoulCraft 2 League of Angels baru saja dirilis untuk Google Play Store. Mereka yang sudah memainkan prekuel dari game garapan developer Jerman MobileBits GmbH ini pasti sudah tidak sabar menunggu hadirnya sekuel game freemium SoulCraft, yang disebut-sebut sebagai salah satu Action RPG bernuansa Diablo terbaik untuk platform mobile. Apa yang menarik dari SoulCraft, kalian tidak mendapatkan aksi pertikaian dari makhluk seperti arc dan wizard, namun pihak berseberangan dalam SoulCraft adalah angel dan demon.

Sama seperti prekuelnya, SoulCraft 2 masih melanjutkan konsep mekanis hack and slash RPG, serta dengan karakter berbasis job system yang istilahnya sedikit berbeda dari tipikal class RPG konvensional. Sekuelnya ini menambahkan mode multiplayer (kini kalian bisa menantang pemain lain dalam pertarungan multiplayer asynchronous, bayangkan seperti Clash of Clan, dan mengskustomisasi pertahananmu), beberapa pilihan karakter baru (ada tujuh karakter malaikat, dengan class dari warrior dengan pola serangan melee, atau mage yang fokus long range), dan opsi mengkustomisasi skill karakter. Single player campaign-nya pun juga baru, melanjutkan jalan cerita prekuelnya, dalam misi kalian menghentikan demon yang akan memicu apocalypse, dengan setting nyata seperti di New York, Tokyo atau Moskow. Apalagi game ini dirilis gratisan, sehingga tidak ada alasan lain sekadar mencoba memainkannya.

Keseluruhan grafisnya masih sama. Dengan tema serius pertarungan malaikat dan iblis, developer sepertinya tidak mau membuatnya terkesan gelap, karena justru visualisasinya penuh warna, meskipum bukan warna-warna yang cerah. Detailnya juga sama, dan efek-efek ability karakter pun terlihat begitu  menguasai layar. Apalagi kini developer memberikan dukungan untuk immersive mode khusus untuk pengguna Android 4.4, kalian bisa memainkannya dengan tampilan satu layar penuh. Bagi pengguna Nexus, atau smartphone / tablet lain yang tombol virtualnya menyatu dengan layar, akan merasakan mode immersive tersebut.

Angry Birds Epic
Hasil gambar untuk wallpaper angrybird epic
Setelah cukup sukses dengan menawarkan game burung pemarah yang harus ada balapan, Rovio kini membawa Angry Birds dalam pola permainan yang lain, yakni RPG. Game tersebut adalah Angry Birds Epic. Game yang rumornya sudah hadir awal tahun ini cukup banyak dinanti, terutama oleh penggemarnya. Tentu yang membuat penasaran dari game ini adalah konsepnya yang menawarkan burung-burung pemarah di dunia abad pertengahan. Seperti apa games yang satu ini? Simak pembahasannya berikut ini.
Deskripsi
Angry Birds Epic adalah game Angry Birds yang menawarkan pertarungan dua arah. Artinya, para burung tidak lagi bertarung melawan para babi yang diam. Burung-burung pemarah tersebut kini bisa dipukul dan diserang oleh para babi hijau, musuh abadi mereka. Tentu pertarungan yang dihadirkan bukanlah pertarungan dengan menggunakan katapel. Pertarungan antar kedua kubu ini berlangsung dalam sebuah arena dengan sistem pertarungan giliran. Konsep sederhana inilah yang kemudian coba ditawarkan oleh game Angry Birds Epic ini. Sebuah konsep yang memang di luar dari jalur franchise Angry Birds yang dikenal sebagai game adiktif yang menyenangkan.
Gameplay
Angry Birds Epic membawa cara bermain RPG yang tentunya sudah dikenal umum. Pemain akan memainkan para burung untuk bertarung dengan para babi di setiap Stage atau level yang ada. Sistem pertarungannya sendiri menggunakan sistem pertarungan giliran khas RPG klasik. Pemain nantinya cukup melakukan tap pada karakter burung yang dimainkan. Setelah melakukan tap, pemain tinggal melakukan Drag pada musuh atau babi yang dipilih untuk diserang. Yang cukup menarik adalah bahwa pemain bisa mengetahui kemampuan para musuh.

Crasher
Hasil gambar untuk wallpaper crasher android
Bagi kalian yang menyukai game pertualangan atau yang biasa disebut dengan RPG, game android Crasher merupakan salah satu game pendatang baru yang cocok untuk kalian mainkan.
Karena terdapat banyak fitur tambahan, grafik yang tak membuat capek mata dan masih banyak lagi.
Sekarang saya akan menjelaskan sedikit tentang game android Crasher ini.
Game ini merupakan game yang berjenis RPG (Role Playing Games).
Game ini dapat dibilang hampir sama dengan game RPG Heroes Of Chaos, namun memiliki perbedaan terkait dengan fitur dan grafik yang disajikan.
Seperti dalam hal grafik, menurut saya pribadi, game Crasher ini lebih mengedepankan format anime.

Nah itulah pembahasan dari saya mengenai 5 game rpg terbaik di android dan bisa didapatkan secara gratis di playstore . Jangan lupa ikuti terus update dari blog ini karena menyediakan update seputar info game setiap harinya . Semoga artikel ini dapat membantu anda atau menambah referensi game anda .

0 Response to "5 GAME RPG TERBAIK DI ANDROID"

Posting Komentar

Terimakasih telah membaca : 5 GAME RPG TERBAIK DI ANDROID. Silahkan masukan email anda dibawah ini! untuk mendapatkan artikel terbaru dari Reza Tholib. Terimakasih.